KUTUBUKUKARTUN-Siapa yang tidak kenal dengan Johan dan Pirlouit?. Komik eropa lawas yang diciptakan oleh kreator Smurfs Pierre Culliford (alias Peyo) yang dulu sempat ada terjemahan bahasa indonesianya. kini bakal mendapatkan animasi barunya setelah Smurfs. Dalam Festival Animasi Annecy 2024 lalu, Perusahaan IMPS Belgia telah berganti nama menjadi The Peyo Company dan telah menyiapkan konsep serial animasi baru yang terinspirasi oleh komik Johan & Peewit dan Benny Breakiron. 

Di bawah kepemimpinan putri Peyo dan pendiri IMPS Véronique Culliford, The Peyo Company mengembangkan The Tales of Johan & Peewit dan Benny Breakiron sebagai serial animasi tv baru untuk audience remaja. 

Berjudul The Tales of Johan & Peewit (10 x 26 menit) akan menampilkan campuran animasi 2D dan 3D, memperbarui perpaduan khas Peyo antara humor, fantasi, dan petualangan untuk audiens usia 12 tahun ke atas. Pertama kali diterbitkan pada tahun 1947, komik petualangan pedang dan sihir yang berlatar di Eropa Abad Pertengahan ini berkisah tentang seorang pengawal muda pemberani dan sahabat karibnya yang kikuk.

Menariknya, sebelum Smurf menjadi fenomena global, makhluk biru kecil ini pertama kali sempat muncul dalam buku Johan & Peewit tahun 1958 berjudul The Smurfs & the Magic Flute , yang diadaptasi menjadi film animasi pada tahun 1976. 13 Seri telah dibuat sebelum kematian Peyo pada tahun 1992. Di Indonesia komik Johan dan Pirlouit sempat diterbitkan oleh Aya Media Pustaka dan pernah di Penerbit Indira. Untuk saat ini komik tersebut diterbitkan oleh elex media komputindo.

Benny Breakiron masih dalam tahap pengembangan awal, jadi detail-detail penting masih dalam tahap pengerjaan. Namun, serial berdurasi 26 x 22 menit yang berlatar lingkungan kontemporer sedang dalam rencana. Tentang seorang anak laki-laki kecil dengan kekuatan super, komik Benny Breakiron pertama kali muncul di majalah Prancis-Belgia Spirou pada tahun 1960. Peyo Company sedang mencari penulis, sutradara, desainer, musisi, pembuat storyboard, animator, dan seniman konsep untuk mengerjakan kedua produksi tersebut.  

Meskipun Peyo (yang meninggal pada tahun 1992) memiliki IP anak-anak lain di brankasnya termasuk serial buku komik Pussycat perusahaan tersebut saat ini berkonsentrasi pada IP yang akan terus ia garap jika bukan karena kesuksesan The Smurfs, yang menyita seluruh waktunya, kata Nele De Wilde, CCO audiovisual dan musik. Mengenai waralabanya yang paling populer, musim keempat The Smurfs versi kini dalam tahap pra-pengembangan, dan konsep baru untuk film pendek dan spin-off Smurfs juga sedang digarap. 

Netflix akan meluncurkan musim kedua The Smurfs pada tanggal 30 Juni di Seluruh dunia termasuk Indonesia lewat jaringan rtv atau rajawali televisi, dan Nickelodeon akan menayangkan musim ketiga pada akhir musim panas ini.

#Aya Media Pustaka #Belgia #Benny Breakiron #elex media #Elex media komputindo #Festival Animasi Annecy 2024 #IMPS #Johan & Peewit #Johan dan Pirlouit #Nele De Wilde #Netflix #Nickelodeon #Penerbit indira #Peyo #Peyo Production #Pierre Culliford #Rajawali televisi #Rtv #Smurfs #Smurfs 2021 #The Peyo Company #The Tales of Johan & Peewit #Véronique Culliford