KUTUBUKUKARTUN-2022 menjadi tahun untuk film dengan medium animasi stop motion. Dari kembalinya henry selick di wendell wild, Gudetama yang membuat penggemar anime tertawa terbahak bahak sama animasi stop motion, Daisuke Oni yang membawa oni: god thunder dengan level sprited away sampai film animasi pinnochio yang dikerjakan dalam 11 tahun oleh Guillermo Del Toro. kali ini di negeri ginseng ada film animasi Dengan Segenap Darah dan keringat yang di kerjakan tim produksi selama 28.440 jam diringkas menjadi satu, dan itu lahir menjadi dongeng fantastis selama 69 menit yang sudah selesai di kerjakan dalam 3 tahun 3 bulan dan memakan waktu 1 detik untuk 850 frame per animasi.
Berjudul Mother’s Land: Grisha and the Forest Owner, film animasi ini yang di sutradarai Park Jae-boom ini memakan waktu 8 jam dalam satu kali per adegan yang di potong perhati sebanyak 3 potong dengan 10 set replika tempat dan 22 boneka karakter, Menceritakan petualangan ajaib di mana seorang gadis bersalju, Grisha, berangkat mencari ‘beruang merah’ legendaris untuk menyelamatkan ibunya yang sakit.
“Ikuti Bintang Utara dan temukan beruang merah.” Grisha,
seorang gadis yang tinggal bersama rusa kutub di tanah bersalju dan es, berangkat mencari pemilik hutan legendaris untuk menyelamatkan ibunya dari penyakit yang tidak diketahui . Seekor beruang merah yang muncul di depan ‘Grisha’, yang telah mencapai ujung bumi di sepanjang Bintang Utara, memberi tahu dia bahwa dialah yang terpilih! Gadis bersalju bertemu takdir baru!
Film ini sebelumnya sudah di presentasikan pada BIFF atau Busan Internasional film festival 2022 juga memenangkan Penghargaan Festival Film Independen Seoul ke-48, 2022. Film ini menarik perhatian peminat animasi korea, karena ini bukan pertama kalinya. Sebelumnya film animasi stop motion korea sudah ada sejak 1967 dan 1977, tetapi telah dihentikan sejak kala itu dan ini bakal menandai dimulainya era media animasi baru yang sering kita lihat di jaman sekarang antara 3D/CG dan 2D.
Sutradara Park Jae-beom, yang menulis dan menyutradarai naskah, berkata, “Animasi stop-motion seperti alkimia yang menghembuskan jiwa ke dalam karakter menggunakan waktu sebagai bahannya.“
#BIFF #Busan Internasional film festival 2022 #Festival Film Independen Seoul 48 2022 #Korea #Korea Selatan #Mother Land #Mother's Land: Grisha and the Forest Owner #Park Jae-boom