Laika, studio animasi di balik “The Boxtrolls” dan “ParaNorman” berkembang menjadi aksi langsung. Sebagai bagian dari ekspansinya, studio telah memilih novel debut penulis skenario John Brownlow “Seventeen” dengan rencana untuk mengadaptasi thriller laga, menandakan arah baru.
Didirikan pada tahun 2005, Laika terkenal dengan fitur animasi stop-motion-nya. Tahun lalu studio tersebut merilis “Missing Link” dan sedang mengerjakan film keenamnya.
Travis Knight, presiden dan CEO berkata, “Selama 15 tahun terakhir, Laika telah berkomitmen untuk membuat film yang penting. Di seluruh media dan genre, studio kami memiliki seni, kerajinan, dan teknologi yang memadukan untuk menyajikan cerita yang berani, khas, dan abadi. Dengan ‘Seventeen,’ Laika membawa filosofi itu ke arah baru yang menarik.”
Dia menambahkan, “‘Seventeen’ adalah campuran dari kecerdasan jahat, aksi menggembirakan dan emosi mentah. John memiliki suara yang sangat unik. Dia menciptakan alam semesta yang brilian dengan identitasnya yang kuat. ‘Seventeen’ adalah film thriller dengan jiwa, seorang pelaku aksi adrenalin yang berliku-liku dengan jantung yang tulus berdetak di bawah dada yang berdesir.”
Ekspansi ini dilakukan saat studio menandatangani kesepakatan distribusi dengan Shout! Pabrik di empat judul sebelumnya: “Kubo and the Two Strings” (2016), “The Boxtrolls” (2014), “ParaNorman” (2012) dan “Coraline” (2009).
Resume Brownlow termasuk menulis naskah untuk film fitur “Sylvia” yang dibintangi oleh Gwyneth Paltrow dan Daniel Craig. Dia juga menulis dan menjadi produser eksekutif untuk serial terbatas “The Minaturist,” yang dibintangi oleh Anya Taylor-Joy.
Novel debutnya akan diterbitkan di AS pada tahun 2022. Brownlow berkata, “Saya sangat senang bisa mengembangkan ‘Seventeen’ untuk layar dengan Laika. Sebagai penggemar lama film Laika karena visi, hati, kerajinan, kecerdasan, dan ambisinya, saya tidak dapat berharap novel atau alam semesta yang dihuninya menemukan rumah yang lebih baik atau lebih menarik. Saya merasa sangat terhormat menjadi bagian dari rencana mereka untuk masa depan.”
Laika diwakili dalam kesepakatan itu oleh CAA. Brownlow diwakili oleh George Davis di Nelson Davis LLP, Jessica Sykes di Independent Talent Group dan CAA.
Sumber : Variety
#Laika #Seventeen