
KUTUBUKUKARTUN-Jakarta Film Week 2024 kembali hadir pada 23-27 Oktober 2024. Didukung Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Jakarta, yang dilaksanakan di berbagai kegiatan menarik dan inovatif yang digelar di sejumlah titik. Di antaranya CGV Grand Indonesia, Taman Ismail Marzuki, dan Mercure Jakarta Cikini.
Jakarta Film Week 2024 sendiri mengusung tema Resonance, yang menggambarkan bagaimana perkembangan sinema memiliki kekuatan dalam menciptakan dampak luas. Dilansir dari konferensi pers 23 September lalu disampaikan, ada 1.132 film dari 85 negara, yang diseleksi menjadi 140 film dari 50 negara termasuk animasi. Acara ini menunjuk aktor Indonesia Kristo Immanuel sebagai Duta besar untuk festival kali ini.
Film animasi lokal yang bisa anda tonton mulai dari Bubur Fight dan Screen Time yang bekerja sama dengan Universitas Multimedia Nusantara, Dalam Pagelaran Festival kali ini yang kamu bisa menikmatinya lewat aplikasi streaming Vidio.
Bubur Fight adalah Animasi pendek Hybrid yang memaduhkan Stop Motion dan 3D Visual Effect sebagai medianya, Mengisahkan sebuah kejadian pertengkaran yang memilih lebih baik bubur diaduk atau bubur tidak diaduk dari seorang pemuda bernama jaka yang memesan satu mangkuk bubur di kedai bubur Koh alung, konfilk pun terjadi ketika seorang bernama Bambang mengaduk bubur yang di pesan jaka sebelum dimakan.
Animasi pendek ini disutradarai oleh Reuben Armena, 3D artist sekaligus Motion artist di Kolam Susu Studio. Kolam Susu adalah Studio animasi yang berasal dari bandung yang terkenal karena berfokus pada animasi Iklan dan Video musik. Dan Wishlie Danuarta, Salah satu visual efek artist dari Mattebox Visualworks yang dikenal sebagai visual effek film indonesia. Kedua sutradara ini berdomisili dari Jakarta, selain itu snimasi ini disuarakan oleh Kelvin Fernando, Ken Rftzl, Denilson dll.
Screen time adalah animasi pendek dari studio baru independen Icikiwir Productions, yang digagas oleh Yumnah Taqiyyah (Taqibun) dan Darrell Aydin Bahy (bahyamm) selaku sutradara animasi pendek ini. Mereka berdua adalah animator 2D terbaik dari lulusan UMN yang sudah terlibat di proyek animasi berskala baik kecil maupun besar dengan karya Showreel yang mumpuni.
Animasi ini mengisahkan tentang bocah berusia 3 tahun bernama bobby yang tenggalam oleh dunianya sendiri dari ponsel pintar, namun apakah dirinya bisa terlepas dari kecanduan tontonannya sebelum dia lebih dalam pada konten yang tidak dia sadari tanpa pengawasan orang tua?. animasi ini di isi suarakan oleh Citra Puspa Nirmala, Mita Zeinar, Vivi dll.
Film pendek Screen Time ini juga mendapatkan perhatian dari sejumlah festival di internasional mulai dari Lift-Off Global Network, Youality International Short Film Festival, ReelOzInd! Jury 2024 dan Guttercast 2024,
Kedua animasi pendek 3D dan 2D terbaik UMN 2024 ini bakal memperebutkan Global Animation Awards, sebuah penghargaan yang digagas oleh Jakarta Film Fund yang berfokus untuk pendanaan dan apresasi para sineas muda untuk mengembangkan potensi berkarya dengan dukungan penuh dari industri oleh Jakarta Film Week 2024.
Untuk animasi Internasional, masih belum diketahui apa judul yang dibawa dalam festival tersebut.
#bahyamm #Bubur Fight #CGV Grand Indonesia #Darrell Aydin Bahy #Denilson #Global Animation Awards #Icikiwir Productions #Jakarta Film Fund #Jakarta Film Week #Jakarta Film Week 2024 #Kelvin Fernando #Ken Rftzl #Kolam Susu Studio #Kristo Immanuel #Mattebox Visualworks #Mercure Jakarta Cikini #Resonance #Reuben Armena #Screen Time #Taman Ismail Marzuki #Taqibun #UMN #Universitas Multimedia Nusantara #vidio #Wishlie Danuarta